Thursday, February 10, 2011

MIMPI pun masih laku DIJUAL

(dari blog orang lain)

Anda tahu bisnis yang menjual mimpi? Atau anda sudah menjadi korban kesekian? Kapok? Atau justru penasaran?

Apakah sama, bisnis jual mimpi dan perjudian? Apa sih ciri-ciri bisnis jual mimpi?


Saya ingat senior IM yang memiliki tajuk st*p d******* st*rt a*****, mungkin maksudnya adalah berhentilah mimpi jadi kaya jika nggak mau berusaha.

Tapi anehnya, produk yang dijualnya justru malahan produk mimpi bisa kaya hanya dengan mengetik dan mengakses internet.

Bahkan setelah membaca produknya, kita malahan disuruh berjualan lagi produk mimpi tersebut.

:jedug: Ironis sekali ya?



Jika anda memperhatikan website yang menjual rahasia, anda pasti menemukan banyak kejanggalan di sana. Rahasia kok dijual? Itu namanya bukan rahasia lagi dong

Padahal, nggak ada yang rahasia di dunia ini. Mau pintar, ya sekolah, belajar yang rajin. Mau kaya raya, silakan buka bisnis sendiri, ngerasain sendiri jatuh bangun dalam bisnis. Mau punya istri cantik atau suami ganteng, silakan ke dukun pelet yang sakti.

Mau ngetop di layar kaca? Silakan ikutan casting sinetron atau kontes nyanyi…

Lalu rahasianya di mana?

Gimana dengan bisnis jaringan? Jual mimpi gak? Ya iyalah…

Padahal kita tahu, kalo mau sukses di bisnis jaringan, langkah pertama adalah “masuk duluan, dan keluar belakangan”. Nggak ada tuh orang yang masuk belakangan bisa kaya.. justru kalo masuknya telat alias belakangan, pasti keluarnya duluan (awas otak mesum: on)

Sebuah bisnis bisa dijadikan pegangan hidup, jika memiliki sistem yang baik dan aplikatif. Artinya, sistem itu begitu sederhana, bisa dijalankan oleh seorang tukang becak sekalipun, tanpa harus belajar lebih dalam, bersifat duplikatif dan komprehensif.

Duplikatif artinya, bisa dijiplak, dijalankan orang per orang tanpa harus mengubah sistemnya.

Komprehensif, jelas, harus mudah dimengerti. Kalo nggak, gimana orang bisa meniru dan menjalankannya?

Saat ini, bisnis jaringan dan bisnis di Internet rata-rata memang menjual mimpi. Motor penggeraknya adalah sistem, bahan bakarnya adalah mimpi…

Kalo nggak ada mimpi, gimana bisa eksyen???

referensi

http://mashengky.com/bisnis/bisnis-jual-mimpi.html

No comments:

Post a Comment